Alat berat seperti excavator, crane, dan wheel loader, memiliki peran yang besar di dunia konstruksi karena bisa mempermudah proses pengerjaan proyek menjadi lebih cepat dan praktis. Namun, terkadang alat berat mengalami masalah atau kerusakan tertentu yang bisa menghambat kegiatan konstruksi. Salah satu masalah yang paling umum adalah low power.
Low power merupakan kondisi alat berat yang kehilangan tenaga secara mendadak dan tidak bisa mencapai kapasitas maksimalnya. Gejala yang paling umum terjadi adalah alat berat mengalami kesulitan saat mengangkut material, bergerak, dan menggali tanah. Akibatnya, pekerjaan membutuhkan waktu yang lebih lama dan terjadi peningkatan risiko kecelakaan di lapangan.
Apabila alat berat Anda mengalami kondisi tersebut, penting untuk mengetahui akar permasalahan agar Anda bisa segera menemukan solusinya. Berikut faktor-faktor yang dapat menyebabkan low power pada alat berat dan cara-cara mengatasinya.
Faktor-Faktor Penyebab Low Power pada Alat Berat
Berikut ini faktor-faktor umum penyebab masalah low power pada alat berat:
Tekanan Hidrolik Rendah
Salah satu penyebab low power yang paling umum adalah tekanan hidrolik rendah (low hydraulic pressure). Rendahnya tekanan pada main relief dapat memengaruhi kecepatan silinder yang berhubungan dengan aliran (flow) pada alat berat.
Dengan kata lain, apabila output pompa hidrolik terlalu rendah, maka tenaga yang dihasilkan juga rendah. Hal ini kemudian menyebabkan alat berat bergerak dengan lebih lambat dan tidak mampu melakukan pekerjaan dengan optimal.
Secara umum, ada beberapa kemungkinan penyebab kurangnya tekanan pada sistem hidrolik alat berat:
- Pengaturan bagian main relief rendah
- Pengaturan di bagian safety valve rendah
- Pompa hidrolik mengalami kerusakan
- Fluida hidrolik tidak diganti tepat waktu
Lakukan inspeksi pada komponen-komponen sistem hidrolik untuk menemukan sumber masalah yang menyebabkan low power pada alat berat Anda. Jika perlu, segera lakukan penggantian spare part sesuai kebutuhan.
Selengkapnya: Apa itu Pompa Hidrolik pada Alat Berat? Begini Cara Kerjanya
Masalah pada Filter Udara
Filter udara pada alat berat berfungsi untuk menyaring udara yang masuk ke dalam mesin agar tidak terjadi kontaminasi pada bahan bakar dan fluida hidrolik. Dalam hal ini, ada dua masalah filter yang perlu Anda waspadai, yaitu kebocoran dan penyumbatan.
Kebocoran pada filter udara menyebabkan udara dapat masuk dengan bebas ke dalam mesin tanpa proses penyaringan. Hal ini bisa menyebabkan reaksi antara zat kontaminan seperti debu dan kotoran dengan bahan bakar dan fluida hidrolik. Akibatnya, performa alat berat bisa menurun.
Sementara itu, penyumbatan terjadi karena adanya penumpukan kotoran di bagian filter, sehingga aliran udara tidak lancar. Perlu diketahui bahwa filter udara pada alat berat adalah komponen yang wajib diganti secara rutin. Tujuannya ialah untuk menghindari penyumbatan dan kerusakan komponen pada alat berat.
Kurang Oli
Jumlah oli yang tidak sesuai dengan standar yang berlaku bisa menyebabkan alat berat bergerak dengan lebih lambat. Secara lebih spesifik, hal ini berhubungan dengan aliran oli yang dapat memengaruhi gerak attachment pada alat berat. Jika aliran oli rendah, maka pergerakan attachment juga menjadi lebih lambat.
Oleh karena itu, penting bagi operator untuk memeriksa tingkat oli secara berkala. Masukkan kegiatan ini ke dalam tahap inspeksi harian agar alat berat selalu beroperasi dengan maksimal dan kesehatannya terjaga.
Masalah pada Sistem Pembakaran
Sistem pembakaran yang tidak berjalan dengan baik juga dapat menyebabkan terjadinya low power pada alat berat. Meskipun alat memiliki bahan bakar yang cukup, pergerakannya tetap lambat karena bahan bakar tidak melalui proses pembakaran dengan sempurna.
Kondisi tersebut bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti kabel pembakaran yang bocor atau usang, saklar pembakaran yang rusak, atau distributor pembakaran yang tidak berfungsi dengan baik.
Kondisi Alat Tidak Prima
Selain faktor-faktor di atas, kondisi low power juga bisa disebabkan oleh kondisi alat berat yang tidak prima akibat kurangnya perawatan. Sama seperti kendaraan lain, alat berat juga membutuhkan perawatan rutin untuk memeriksa kondisi alat secara keseluruhan dan mengidentifikasi masalah kerusakan sejak dini.
Perawatan rutin sangatlah penting untuk menjaga kesehatan alat berat dalam jangka panjang. Dengan mengatasi masalah sedini mungkin, Anda bisa mengurangi potensi penyebaran kerusakan ke komponen lain. Tidak hanya hemat biaya, hal ini juga membuat alat berat lebih awet.
Baca juga: 4 Jenis Risiko di Dunia Konstruksi dan Cara Mengatasinya
Langkah-Langkah Mengatasi Low Power
Jika alat berat Anda mengalami low power, berikut langkah-langkah yang perlu diambil:
1. Inspeksi Umum
Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah memeriksa alat berat Anda. Banyak informasi yang bisa didapat dalam waktu singkat jika Anda mengetahui bagian-bagian mana yang harus diprioritaskan.
Gunakan metode skala prioritas untuk menelusuri alat dan menemukan komponen yang menyebabkan masalah berdasarkan gejala yang terlihat. Anda bisa mulai dengan menanyakan hal-hal berikut:
- Apakah sistem mengalami low power secara tiba-tiba atau bertahap?
- Apakah low power disertai dengan suara atau getaran aneh atau peningkatan suhu? Jika iya, dari mana asal suara atau suhu panas tersebut berasal?
- Apakah terdapat kebocoran pada selang atau genangan cairan di sekitar alat berat?
Baca juga: Penting! Kenali 6 Gejala Kerusakan Alat Berat Sejak Dini
2. Isolasi Power Supply
Alat berat yang dirancang dengan baik biasanya menyediakan cara untuk mengisolasi sumber daya dari sistem mesin lainnya. Biasanya ada katup khusus yang bisa Anda buka dan tutup untuk memeriksa kondisi mesin.
Cobalah untuk menutup katup dan lihat apa yang terjadi. Informasi yang Anda dapatkan kemudian bisa berguna untuk mengidentifikasi masalah dengan cukup cepat dan akurat.
3. Identifikasi Lanjutan
Setelah Anda menemukan bagian yang menjadi sumber masalah, maka lakukan identifikasi lanjutan. Lihat seberapa parah kerusakan komponen tersebut. Jika komponen sudah usang dan tidak dapat berfungsi dengan maksimal dengan perbaikan sekalipun, sebaiknya lakukan penggantian spare part.
Baca juga: Wajib Tahu! Ini 10 Spare Part Alat Berat yang Paling Banyak Dicari
Di Rahayu Spareparts, Anda bisa temukan segala kebutuhan spare part untuk alat berat dengan kualitas terjamin dan harga terjangkau. Kemi menyediakan berbagai produk dengan merek ternama seperti Komatsu, Hitachi, Caterpillar, dan masih banyak lagi.
Jadi, tunggu apalagi? Klik ikon “Hubungi via WhatsApp” di bawah kanan layar Anda sekarang juga untuk informasi lebih lanjut. Proyek lancar, bisnis makin cuan!