Alat berat seperti excavator, wheel loader, dan dump truck terdiri dari sejumlah komponen yang saling bekerjasama untuk menggerakkan alat berat dan menjalankan fungsi-fungsi lainnya. Apabila salah satu komponen saja rusak, maka performa alat berat menjadi tidak maksimal. Inilah mengapa, penting untuk selalu memerhatikan kesehatan tiap komponen dan jika perlu, mengganti spare part alat berat dengan yang baru.
Sesuai namanya, alat berat biasanya digunakan untuk melakukan pekerjaan berat seperti menggali, mengangkat benda berat, dan memindahkan material dalam jumlah besar. Alat berat juga seringkali beroperasi dalam cuaca dan medan yang ekstrem. Seiring berjalannya waktu, komponen penyusun alat berat pasti mengalami penurunan kualitas, sehingga penggantian spare part tidak dapat dihindari.
Pertanyaannya, kapan waktu yang tepat untuk mengganti spare part alat berat? Temukan jawaban lengkapnya di artikel berikut ini.
Spare Part Umum yang Harus Diganti pada Alat Berat
Sebelum membeli alat berat, penting untuk mengetahui komponen-komponen mana yang sekiranya membutuhkan penggantian secara rutin. Beberapa komponen memang cenderung lebih cepat aus dibandingkan yang lain, sehingga membutuhkan perhatian lebih. Hal ini bisa dipengaruhi beberapa faktor seperti bahan pembuatnya, intensitas pemakaiannya, dan lain-lain.
Secara umum, berikut ini beberapa jenis spare part yang harus Anda perhatikan:
- Filter (udara, bahan bakar, cairan hidrolik, oli)
- Fluida (oli mesin, cairan hidrolik, cairan transmisi)
- Starter mesin
- Baterai
- Belts
- Spark plugs
Untuk selengkapnya, Anda bisa menemukan informasi mengenai kebutuhan masing-masing komponen dalam buku panduan yang telah disediakan oleh pabrik manufaktur alat berat Anda. Ingat bahwa kebutuhan tiap jenis dan merek alat berat berbeda satu sama lain.
Baca juga: 5 Tanda Anda Perlu Ganti Spare Part
Waktu yang Tepat untuk Mengganti Spare Part
Selain mengetahui komponen-komponen mana saja yang perlu diganti, Anda juga harus mengetahui kapan komponen tersebut perlu penggantian. Dalam hal ini, perawatan rutin akan sangat membantu. Ini akan membantu Anda menemukan masalah dengan cepat, sehingga Anda bisa memperkirakan waktu penggantian dan mempersiapkan biaya yang dibutuhkan.
Banyak pemilik alat berat yang enggan mengganti spare part sebelum komponen tersebut benar-benar rusak sepenuhnya. Tindakan ini tidak kami sarankan karena dapat berpotensi menimbulkan masalah yang lebih besar di kemudian hari. Jika dibiarkan, mesin bisa breakdown secara tiba-tiba, pergerakan alat berat jadi tidak lancar, dan pada akhirnya membutuhkan servis menyeluruh yang biayanya cukup besar.
Nah, untuk menentukan kapan waktu yang tepat untuk mengganti spare part, Anda bisa tinjau dari jenis komponen itu sendiri. Berikut rekomendasi kami.
1. Filter Udara
Filter udara berfungsi untuk menyaring udara yang masuk dan melindungi mesin dari kotoran. Seiring berjalannya waktu, filter udara akan menjadi kotor oleh debu, tanah, dan partikel lain. Akibatnya, saluran dapat tersumbat dan mesin dapat terkontaminasi.
Cara untuk mengetahui kapan harus mengganti filter udara pada alat berat adalah dengan melihat tampilannya. Dengan kata lain, tidak ada jadwal tertentu yang harus diikuti. Jika filter sudah terlihat kotor, ganti dengan yang baru. Filter yang bersih dapat memperpanjang umur mesin alat berat, mengurangi emisi kotor, dan meningkatkan efisiensi bahan bakar.
2. Filter Bahan Bakar
Tugas utama filter bahan bakar adalah mencegah tanah dan partikel asing lainnya masuk ke dalam pompa bahan bakar pada mesin. Filter yang kotor dapat menghambat perputaran gas di dalam mesin, sehingga performa alat berat dapat menurun dan dalam jangka waktu panjang dapat menyebabkan breakdown.
Idealnya, filter bahan bakar perlu diganti setelah jarak tempuh alat berat mencapai 10000 hingga 20000 mil. Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa filter membutuhkan penggantian lebih cepat. Biasanya kondisi ini terjadi jika alat berat bekerja di lokasi yang ekstrem. Oleh karenanya, cek filter bahan bakar Anda secara rutin dan segera ganti dengan yang baru saat waktunya tiba.
Baca juga: 5 Cara Tingkatkan Efisiensi Bahan Bakar Alat Berat
3. Filter Oli
Sesuai namanya, filter oli berfungsi untuk mengeluarkan partikel atau benda asing yang masuk. Oli yang terkontaminasi dapat mengganggu jalannya mesin serta merusak pompa oli. Untuk itu, sangat disarankan untuk mengganti komponen ini setidaknya tiap dua kali ganti oli. Mesin yang bekerja dengan filter dan oli yang baru dapat memperpanjang umur mesin dan membuatnya lebih awet.
4. Filter Hidrolik
Komponen lain yang tidak kalah penting adalah filter hidrolik. Fungsi dari komponen ini adalah menjaga kebersihan sistem hidrolik dari kontaminasi akibat oli yang kotor dan serpihan-serpihan debu. Partikel logam seperti tembaga dan besi juga dapat membahayakan mesin jika sampai masuk ke sistem hidrolik.
Rekomendasi kami adalah mengganti filter hidrolik setelah mencapai 80% dari kapasitas performa optimalnya. Maka, Anda bisa jadwalkan penggantian sesuai dengan intensitas pemakaian alat berat Anda.
5. Selang (hoses)
Selang pada alat berat pada umumnya bisa bertahan hingga empat tahun lamanya, namun jika alat berat digunakan secara terus menerus, selang bisa cepat aus. Fungsi selang pada alat berat adalah menyalurkan cairan dari dan ke mesin, sistem hidrolik, serta komponen lain. Segera ganti selang jika Anda menemukan adanya kebocoran, keretakan, tekstur kasar, atau gelembung di dalam selang.
Baca juga: 5 Tips Memilih Selang Hidrolik untuk Alat Berat Anda
Jika Anda sedang membutuhkan spare part alat berat, Rahayu Spare Parts siap membantu Anda. Kami menyediakan pilihan komponen alat berat terlengkap di Indonesia mulai dari filter, selang, injektor, bagian-bagian kelistrikan, dan pompa hidrolik. Semua produk kami telah melewati proses pemilihan kualitas dan siap dikirimkan ke seluruh Indonesia.
Anda juga bisa berkonsultasi terlebih dahulu dengan tim kami dengan mengeklik tombol “Hubungi via WhatsApp” di bagian kanan bawah layar Anda. Tim kami akan menjawab semua pertanyaan Anda dan memberi pendampingan menyeluruh dengan senang hati. Proyek lancar, bisnis makin cuan!
